Natasha Gabriella Tontey Desainer grafis pecinta Frida Kahlo ini mampu menerjemahkan visi dalam kepala saya dan Sophan tentang undangan pernikahan. Pertama melihat karya sarannya kami langsung berkata, “That’s it!” tanpa basa-basi. Karya gadis yang hobi membuat aksesori dari bagian tubuh Barbie ini bisa diintip di http://nonsenseisgood.blogspot.com/ Printing: Daniel Rianto

Sempat putus asa mencari venue yang tepat untuk mingle garden party di Jakarta, Plataran datang sebagai pilihan yang langsung disetujui tanpa pikir-pikir terlalu lama :p Terletak di lahan seluas dua hektar, Plataran menjadi tempat yang sempurna bagi kami untuk menggelar pesta dalam dua bagian: agak formal dengan keluarga dan kolega orang tua pada sore hari serta keriaan dengan teman-teman pada malam harinya. Plataran dapat dihubungi melalui Mas Coy dari Pranatacara di http://www.plataran.com/

Oleh Mas Coy dari Pranatacara, kami digiring kepada Mbak Virda dari Ve Decoration yang memang sangat luar biasa canggih dalam mewujudkan konsep kami menjadi kenyataan. Beyond our expectation! Keriaan kami adalah proyek terakhir Mbak Virda (untuk saat ini), suatu kehormatan bagi kami. Terima kasih!

Karena teralu bersemangat menyapa para undangan dan ditarik berfoto sana-sini, kami tidak sempat menikmati makanan sama sekali. Menurut kesaksian lidah para teman dan kolega orang tua, makananya enak-enak terutama salmon asapnya. Catering Dwi Tunggal Citra dapat dihubungi melalui Plataran.

Ceritakan sebuah kisah dan bawalah sebuah sketsa kepada Natasha Tantama dari Cake et Cetera, dia akan merealisasikannya dalam bentuk sebuah kue. Ditemani seekor golden retriever bernama Apple, Natasha dan para asistennya membuat sebuah wedding cake yang berkelas, simpel, dan sangat sesuai dengan gaya kami. Bertamulah ke www.cakeetcetera.com jika perlu inspirasi dalam bentuk kue!

Dita, yang baru menyelesaikan beasiswa short course-nya di Italia sebulan sebelum pernikahan kami, adalah seorang yang berbakat mengolah bahan-bahan terbaik menjadi cupcakes. Rasa cupcakes Dita sealu membuat lidah kami meleleh, terutama pesanan khusus dengan liqour filling! :p Follow @ditdutscupcakes to get more info!

Kepada adik Retti dan teman-temannya yang bermain musik sebagai sarana rekreasi setelah padatnya perkuliahan teknik, terima kasih. Harmonika, gitar, bass, dan vokal yang sungguh ciamik! Terima kasih pula sudah menyeret Retti meniup sedikit alunan Love Me Do dengan “tidak buruk-buruk amat”.

Pertama kali mendengar single Banda Neira yang berjudul “Berjalan Lebih Jauh”, kami atau saya tepatnya, langsung menjadikan lagu tersebut sebagai penyemangat bangun setiap pagi. Duo yang terdiri dari Ananda Badudu dan Rara Sekar ini masuk sebagai “10 Incredible Indonesian Bands You Should Listen To” oleh Buzzfeed. Kegiatan utama Nanda adalah wartawan Tempo di Jakarta sementara Rara tergabung dalam Yayasan Kopernik di Ubud, Bali. Kata mereka, ini adalah pertama kalinya Banda Neira tampil di keria

Band asal Bandung yang sering mengisi keriaan pembukaan pameran di Galeri Foto Jurnalistik Antara ini menorehkan kenangan tersendiri di indra perasa kami. Vokal Ichsan yang renyah sedikit basah, diiringi permainan harmonika Harry Pochang dan segenap anggota band lain mengiringi malam yang semakin larut dengan apiknya. Serasa kembali ke masa-masa Jumat malam pembukaan pameran menikmati malam jelang pagi, baru pulang dini hari, dan selalu bolos kuliah Sabtu esok hari!

Dwi Wahyu Lestari dan Grace Hutasoit. Beginilah saat (PKI) pekerja keras ibukota dan seorang dosen hubungan internasional bersatu!

Mas Nuke, yang dapat dihubungi di 0818790230, dan para asistennya menata polesan wajah keluarga initi kami menjadi bersinar sesuai dengan karakter masing-masing Terima kasih!

Teman GFJA kami ini memnbantu the living reminders dalam menyambut tamu dan membagikan souvenir. Terima asik!